20:04
admin
MALANG, KOMPAS.com - Seorang siswi kelas III SMA Negeri 4 Kota Malang, Jawa Timur, mengalami kecelakaan saat akan berangkat ke sekolah untuk ikut Ujian nasional. Anita, nama pelajar tersebut, mengalami luka di tangan kiri sehingga salah satu bagian kuku jari tangan terlepas. Namun, ia tetap semangat untuk terus mengikuti UN.
Menurut Tri Suharno, Kepala Sekolah SMAN 4, mengatakan luka yang dialami Anita langsung ditangani tim medis sehingga bisa langsung mengikuti UN. "Namun setelah selesai mengerjakan UN akan kembali dibawa ke IGD Rumah Sakit Saiful Anwar sehingga besok bisa lebih baik mengikuti UN," katanya.
Akibat kecelakaan tersebut, selama mengerjakan soal UN wajah Anita terlihat kurang cerah. Telunjukknya harus diperban dan disuntik antibiotik. "Semoga kedepannya, tak ada lagi siswa yang berhalangan untuk ikut IN," harap Tri.
Sementara itu, menurut Tri soal naskah UN di sekolah yang dipimpinnya tergolong aman, tak ada kendala. "Hanya berita acaranya ada yang kurang, tapi sudah bisa tertangani," katanya. Tri juga mengatakan di hari pertama pelaksanaan UN kondisi siswa di sekolahnya tergolong tenang dan tak merasa ketakutan. "Karena sebelum berdoa, siswa diarahkan untuk membaca asmaul husna. Setelah itu baru berdoa bersama dan naskah baru dibagikan," katanya.
Membaca asmaul husna itu katanya, sebagai obat penenangan dan konsentrasi bagi siswa. "Sebelumnya sudah rutin dibaca saat melakukan istigotsah dan doa bersama jelang UN. Semoga bisa lulus semua dan hasilnya memuaskan," harapnya.
Tahun ini jumlah siswa SMA/MA/SMK LB di Kota Malang yang mengikuti UN sebanyak 15.005.U ntuk SMA/MA dan SMA LB, sebanyak 6.000 dan untuk SMK sebanyak 9.005 siswa.
Posted in: 
Posts
0 comments:
Post a Comment