Felly Tewas Setelah Manggung
Laporan Tribun Batam, M Sarih dan Yahya
TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Keramaian panggung rakyat di Coastal Area, Pantai Gloria, Tanjungbalai Karimun, Sabtu (7/4/2012) sekitar pukul 22.00 WIB mendadak berubah tegang dan diwarnai deraian air mata. Hal tersebut disebabkan oleh adanya remaja putri yang tiba-tiba saja terkapar pingsan dan tak sadarkan diri disela-sela Modern Dance yang diprakarsai oleh salah satu produsen motor untuk tingkat Kabupaten Karimun.
Dari informasi yang dihimpun Tribun, Seorang siswa SMAN 1 Karimun, Felly L Densi (17) tewas sementara seorang pelajar lain dari sekolah yang sama, Dian Nurziana (16), jatuh pingsan usai manggung dalam lomba modern dance di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau. Walhasil kemeriahan acara tersebut pun berubah. Dibantu petugas, panitia acara dan rekan-rekannya, Felly langsung di bawa ke puskesma Tanjungbalai Karimun yagn berjarak 1 kilometer dari lokasi acara untuk mendapatkan penangana secara medis.
Namun sayangnya, nyawa Felly tidak bisa diselamatkan begitu tiba di Puskesmas tersebut. Sesampainya di Puskesmas Tanjung Balai, rekan-rekan Fely menangis histeris seraya memeluk jenazah siswa SMAN 1 Karimun kelas 11 tersebut. Sementara ada juga rekan lainnya terlihat pingsan setelah mengetahui Fely sudah tiada. Seharusnya, Fely bersama empat rekan lainnya yang tergabung dalam grup Harajuku Dance tersebut, tengah menunggu pengumuman juara setelah tampil dalam perlombaan dance untuk tingkat Kabupaten Karimun.
Dari puluhan peserta yang mengikuti perlombaan tersebut, Harajuku Dance merupakan satu grup berprestasi yang bersama dua grup dance lainnya yang masuk final. Namun ternyata nasib berkata lain. Bagi temen-temennya, Fely merupakan dara yang terkenal sopan dan mudah bergaul. Bahkan sebelum pemakaman yang dilakukan pada Minggu(8/4/2012), terlihat ratusan temen-temen Fely yang terlihat menyampaikan belasungkawa.Dan hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab meninggalnya gadis berprestasi yang tercatat sebagai salah satu Duta Polisi Lalu Lintas (Duta Polantas) di Tanjung Balai Karimun.
"katanya Dia (Fely-red) meninggal karena belum makan dari pagi, tapi pastinya saya juga kurang tahu bang. Dia juga memang sudah lama menderita sakit, bang,” ujar seorang temen Fely. Menanggapi adanya korban meninggal disela-sela acara Modern Dance tingkat Kabupaten Karimun tersebut, di benarkan oleh Kepala Kepolisian Sektor Tanjung Balai Karimun, Kompol Hari Purnomo.
Ditemui di Puskesmas Tanjungbalai karimun usai kejadian, Hari mengatakan bahwa korban ada dua orang. "satu meninggal dan satunya lagi pingsan namun nyawanya berhasil diselamatkan," terang Hari. Hari Purnomo juga mengatakan Felly L Densi meninggal dunia setelah manggung sebagai finalis lomba itu.
"Korban sempat mendapatkan pertolongan seadanya oleh panitia. Selanjutnya korban dilarikan ke puskesmas namun diduga korban meninggal dalam perjalanan," katanya.
Sedangkan Nurziana yang beralamat di Kelurahan Baran Meral jatuh pingsan dan masih menjalani perawatan di ruang rawat inap puskesmas. "Kemungkinan besar akibat kelelahan. Tadi siang mereka manggung sekali, malam ini mereka manggung lagi sehingga korban kelelahan. Kami juga dapat kabar Densi sakit demam, kondisi udara dengan kadar karbondioksida lebih tinggi dibandingkan oksigen turut mempengaruhi kondisi tubuh yang kelelahan," tuturnya.
Menurut dia, pihaknya masih akan mendalami penyebab kematian korban dengan memeriksa para saksi, termasuk pihak pengelola gelaran dan penyelenggara lomba. "Kami akan periksa semua saksi, baik rekan korban maupun panitia lomba. Selain itu, kami juga masih menunggu visum dari dokter yang diperkirakan baru akan keluar besok atau lusa," katanya. Sementara itu, Ibu korban Dian Nurziana menuturkan, anaknya mengikuti lomba bersama Felly dan tiga rekan lainnya dalam tim dancer Harajuku sejak Sabtu siang.
"Mungkin kelelahan, apalagi tadi dia tidak sempat makan," ucapnya mendampingi Dian di ruang rawat inap puskesmas.
Menurut dia, Felly lebih dulu pingsan setelah itu baru disusul anaknya Dian. Suasana duka menyelimuti ruang unit gawat darurat puskesmas, ibu korban Felly terduduk lemas di lantai puskesmas sambil menangis histeris di samping jenazah anaknya yang terbaring tak bernyawa. Sementara itu, ayahnya Ipda Najamuddin juga tak mampu membendung tangis karena tidak menyangka anaknya meninggal mendadak.


09:11
admin

Posted in:
0 comments:
Post a Comment