Banyak Data Ganda, Proses e-KTP Minahasa Selatan Molor
Seorang warga diambil fotonya saat membuat e-KTP di Kantor Kecamatan Coblong, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (16/4). Layanan pembuatan e-KTP di tempat ini sudah berlangsung sejak Kamis (13/4) dengan jumlah warga yang sudah mendaftar sebanyak 900 orang. Dengan perangkat yang serba elektronik yang terbatas hanya 2 (dua) unit, dalam satu hari dengan 8 jam kerja petugas hanya mampu melayani sekitar 200 orang pendaftar. (TRIBUN JABAR/gani Kurniawan)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyaknya data ganda dan warga yang meninggal dunia, proses pembuatan e-KTP di Minahasa Selatan molor. Pelaksanaan di kabupaten ini mestinya selesai akhir 24 April tahun 2012, namun hingga 14 April, baru tuntas sebesar 82 persen.
"Kendala-kendala, data ganda, pindah daerah, meninggal, tidak di tempat dan lain-lain," kata Anggota Komisi II DPR, Abdul Malik Haramain dalam pesan singkatnya kepada Tribunnews.com, Selasa(17/4/2012). Dari total penduduk wajib e-KTP sebanyak 134.079 warga, hingga kini baru selesai 110.357 warga. "Sekarang tersisa 23.721 warga. Tersebar di 17 kecamatan dengan masing-masing dua unit mesin dan cukup," pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment